Rajawaliboerneo.com.KLATEN – Sebuah pencarian untuk jati diri dan akan mewariskan nilai luhur bagi insan pers atau para jurnalis on line, Ikatan Wartawan Online Indonesia ( IWOI ) akan menambahkan logo baru. Berupa burung garuda, di tengahnya ada gambar R. Ng. Ronggowarsito.

Dipilihnya tokoh pujangga yang sudah tidak asing lagi, untuk membumikan karya beliau dalam praktik kehidupan sehari-hari. Dalam serat kalatida tertulis bahwa, “ndilalah kersa Allah, begja begjaning kang lali, luwih begja eling klawan waspada” hal ini peringatan keras untuk menjalani hidup yang selalu eling klawan waspada.

IWOI merupakan asosiasi para jurnalis online yang belum lama ini berulang tahun yang ke-6, dengan Ketua Umum Ichang Rahardian, melakukan ziarah ke makam R. Ng. Ronggowarsito, di padukuhan Kebon, Desa Palar, Kecamatan Trucuk, Klaten, Jawa Tengah, Kamis malam (7/3/2024).

Kedatangan Ketua Umum beserta rombongan dari Jakarta disambut Ketua DPW DIY, Anton Nurcahyo serta anggota DPD yang ada di lingkup Yogyakarta.

Sebelum melakukan ritual ziarah, Ichang Rahardian di hadapan para anggota IWOI menjelaskan maksud dan tujuan ziarah, di samping mencari ridho Tuhan Yang Maha Esa, ingin menjadikan R. Ng. Ronggowarsito sebagai panutan atau mentor asosiasi yang ia pimpin.
“Sebuah asosiasi tidak mungkin bisa melembaga tanpa ada panutan atau mentor yang telah teruji. Maka IWOI bertekad menjadikan beliau R. Ng. Ronggowarsito sebagai panutan. Beliau adalah sosok pujangga modern dan juga pernah menjadi wartawan di masa penjajahan Belanda” kata Ichang Rahardian.

Dikatakan juga kalau mulai tahun ini keluarga besar IWOI akan mengadakan haul atau peringatan wafatnya R. Ng. Ronggowarsito dan akan dijadikan event tetap setiap tahunnya.

Untuk logo baru bergambar burung garuda serta wajah R. Ng. Ronggowarsito rencananya berupa wing dan ditempel di saku baju seragam resmi IWOI. “Sahabat jurnalis IWOI agar selalu ingat tokoh yang melegenda. Dan makna yang lain agar dalam berjuang selalu ingat dengan sahabat-sahabat jurnalis lain. Itu alasan mengapa wing akan dipasang di saku baju seragam.” pungkas ketua umum IWOI.

Dalam acara itu yang nampak hadir, Lurah setempat, juru kunci makam dan beberapa warga lingkungan.

Redaksi.

error: Content is protected !!