Rajawaliborneo.com. Padang, Sumatera Barat – Jalan Nasional By Pass Padang, yang membentang dari Simpang Empat Lubuk Begalung hingga Simpang Bukit Putus, kini dikeluhkan masyarakat karena beralih fungsi menjadi tempat parkir kendaraan berat, seperti truk pengangkut barang. Situasi ini menimbulkan ketidaknyamanan dan risiko kecelakaan bagi pengguna jalan. Jum’at , (3/1/2024).

Dok. Jalan Nasional Padang Jadi Parkiran, Warga Desak Tindakan Tegas Dinas Perhubungan.

Kurangnya ketegasan dari pihak Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat menjadi sorotan utama masyarakat. “Seharusnya Dinas Perhubungan sudah menyelesaikan masalah ini. Jalan nasional bukan tempat parkir kendaraan berat,” ujar salah satu warga setempat.

Baca Juga : Rest Area Batas Pessel dan Padang Terlantar Selama 3,5 Tahun.

Warga juga menilai bahwa kendaraan berat yang parkir di sepanjang jalan sering kali menghalangi pandangan pengemudi, menyempitkan akses jalan, dan meningkatkan risiko kecelakaan. Mereka meminta Dinas Perhubungan untuk segera mengambil langkah tegas, bahkan jika perlu bekerja sama dengan pihak TNI dan Polri.

Baca Juga : Proyek Spam IKK Air Sonsang Menuai Kritik, Masyarakat Kecewa Akibat Janji Tak Ditepati

Sebelumnya, pada 18 Oktober 2024, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat, Dedi Diantolani, telah dihubungi oleh media lokal melalui pesan WhatsApp dan telepon seluler terkait kondisi tersebut. Namun, hingga kini, belum ada tindakan nyata yang diambil.

“Kenapa masalah sebesar ini tidak segera ditanggapi? Apakah Dinas Perhubungan tidak berani mengambil keputusan? Ada apa sebenarnya? Masyarakat butuh jawaban dan tindakan, bukan sekadar janji,” kritik salah satu pengamat transportasi.

Masyarakat berharap pemerintah daerah segera bertindak tegas untuk mengembalikan fungsi Jalan Nasional By Pass Padang sesuai peruntukannya. Keberlanjutan masalah ini dapat menciptakan keresahan publik yang lebih luas jika tidak segera ditangani.

Pewarta : Syamson.

error: Content is protected !!