Rajawaliborneo.com. Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah – Pembangunan infrastruktur pendidikan Sekolah Arab Swasta di Desa Batilap masih berlangsung dan belum selesai seratus persen. Proyek ini dikerjakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) melalui Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2024 senilai Rp166.694.000. Bangunan ini menggunakan bahan kayu olahan Meranti Campuran (MC).
Sekretaris Desa Batilap, Bapak Lijaya, menjelaskan bahwa infrastruktur gedung sekolah Arab swasta ini masih dalam tahap pengerjaan. “Pembangunan ini dilakukan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) melalui Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2024 dengan total biaya Rp166.694.000, sesuai dengan data Rencana Anggaran Biaya (RAB),” ungkapnya pada Rabu (8/1/2025).
Bangunan menggunakan bahan kayu olahan Meranti Campuran (MC), seperti balok, papan, dan lainnya. Gedung ini memiliki ukuran lebar 5 meter dengan tambahan lebar teras 2 meter, panjang 18 meter, dan ketinggian tiang kayu log galeh sekitar 3 meter. Lokasi bangunan berada di RT 01/RW 01, kawasan Lahan Aset Desa (LAD) Batilap. “Adapun tata ruangnya dirancang menjadi tiga pintu, yaitu ruangan untuk kelas 1 hingga kelas 3. Namun, perlengkapan seperti meja dan bangku belum tersedia dan akan dilengkapi secara bertahap,” tambah Lijaya.
Pembangunan gedung sekolah ini merupakan langkah penting Pemerintah Desa Batilap dalam mendukung pengembangan infrastruktur pendidikan di tingkat swasta. “Kami berharap gedung ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan membawa perubahan positif ke depannya,” ujar Lijaya.
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan Pembangunan (TPK), Bapak Muhammad Yani, menuturkan, “Kami bekerja semaksimal mungkin sesuai panduan desain gambar pada Rencana Anggaran Biaya (RAB). Kami sangat mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh Pemerintah Desa Batilap kepada TPK untuk menyelesaikan proyek ini hingga tuntas.”
Pewarta : JUMADI.