Rajawaliborneo.com. Muratara, Sumatera Selatan – Debat pilkada pertama yang di laksanakan di hotel Novotel palembang pada 29/2024 , acara debat belum berlangsung sudah terjadi kericuhan di luar gedung.
Sedangkan acara debat di dalam gedung aman dan damai .
Dengan adanya debat di palembang terjadi kericuhan, berbuntut ricuh di desa pauh ,kecamatan rawas ilir kabupaten muratara yang di awali oleh oknum inisial (H) ,yang tidak tau datang dari arah mana.
“IRAWAN, masarakat desa pauh saat di konfirmasi oleh ketua iwo Indonesia kabupaten muratara lewat via WA telfon , kamis 31/10/2024 , mengatakan kami masarakat desa pauh sedang duduk di teras rumah berbincang-bincang untuk persiapan nonton debat pilkada yang di laksanakan di palembang lewat televisi.
Pada saat lagi asyik berbincang datang seorang laki-laki inisial (H) yang datang dari arah mana langsung marah -marah tidak jelas kepada kami yg lagi duduk di teras. Sembari membawa 2 parang yang sangat panjang dan sambil berkata kasar. Bahkan memaki-maki, serta mengacam.
Melihat suasana tidak aman kami lansung bubar dan saya masuk rumah supaya aman.
” masih irawan menjelaskan kami sebagai masarakat desa pauh akan mengambil tindakan akan melaporkan ini ke pihak yang berwajib terutama ke kapolsek dan kapolres muratara.
Kami sebagai masarakat desa pauh tidak mau ada lagi kericuhan dan kegaduhan, kami mau pilkada ini aman, damai dan tentaram., ungkapnya.
Pewarta : JUN.